Software invoice merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola beragam transaksi keuangan, salah satunya membuat tagihan secara otomatis bagi setiap produk atau jasa yang dihasilkan.
Perlu diingat, ada berbagai macam fitur yang ditawarkan oleh penyedia software invoice, mulai dari menyusun laporan keuangan, membuat invoice, hingga mengelola pajak. Pilihlah software invoice online Indonesia yang memenuhi kebutuhan. Tentunya dengan berbagai macam keunggulan yang ditawarkan.
Tips Memilih Software Invoice
Jika Anda merupakan staf perpajakan atau pembuat keputusan terkait aplikasi apa saja yang akan digunakan untuk mempermudah pekerjaan di kantor Anda, ada beberapa kriteria software invoice yang dapat Anda perhatikan sebelum menggunakan sebuah aplikasi.
1. Memenuhi Standar Laporan Keuangan Indonesia dan SOP Perusahaan
Invoice merupakan salah satu bagian dalam laporan keuangan. Maka dari itu, pastikan kembali software yang Anda pilih sudah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan dalam penyajian informasi suatu kegiatan bisnis yang diberlakukan secara resmi di Indonesia. Standar ini juga berlaku agar laporan keuangan memiliki keseragaman informasi yang tercantum.
Sebuah software pengeloa invoice yang baik juga tentu menyediakan pilihan berdasarkan jenis perusahaan. Karena berbeda jenis perusahaan, berbeda juga bentuk laporan keuangan yang digunakan. Berbeda laporan keuangan maka berbeda juga format invoice yang digunakan. Contoh: perbedaan jenis laporan keuangan dan format invoice pada perusahaan dagang, perusahaan jasa dan perusahaan manufaktur.
2. Keamanan Data
Selain dengan sistem laporan keuangan Indonesia dan SOP perusahaan Anda, hal lain yang benar-benar harus Anda kritisi terkait penggunaan software pengelola invoice adalah keamanan data.
Keamanan data, apalagi data-data yang berhubungan dengan informasi keuangan sebuah perusahaan merupakan hal yang sangat penting. Pastikan layanan penyedia software lulus sertifikasi keamanan yang disahkan oleh pemerintah. Jangan sampai informasi data perusahaan Anda bocor ke tangan kompetitor.
3. Jaminan Pelayanan
Pengelolaan keuangan merupakan suatu hal yang krusial. Maka dari itu, pilihlah penyedia layanan software yang memiliki standar pelayanan yang baik. Hal ini dikarenakan standar pelayanan merupakan tolak ukur atau pedoman dalam menyelenggarakan kegiatan jasa.
Hal paling mendasar, pastikan email dan nomor telepon customer service yang diberikan oleh penyedia layanan dapat dihubungi untuk membantu Anda, mulai dari proses pencarian informasi seputar produk (sebelum penggunaan) hingga saat Anda mengalami kesulitan menggunakan software invoice bersangkutan.
4. Software yang Up to Date
Secara teknis pastikan kembali apakah teknologi yang digunakan oleh penyedia layanan software invoice yang Anda gunakan kapabel dengan teknologi terkini. Hal ini tentu jadi pertimbangan sendiri bagi perusahaan, sehingga software dapat selalu diperbarui seiring dengan pembaruan perangkat lunak pada sistem komputer yang digunakan.
Pembaruan software ini jadi aspek yang penting karena pasti akan berpengaruh pada kemampuan, fitur yang dapat diakses, database dan kecepatan akses. Paling tidak selama 3 sampai 5 tahun kedepan Anda tidak perlu bingung untuk berurusan dengan hal-hal teknis tersebut.
5. Sistem yang Terintegrasi
Setelah memenuhi 4 kriteria sebelumnya, akan lebih baik jika software yang Anda pilih memiliki fungsi yang terintegrasi. Tidak hanya mengelola invoice saja tetapi dapat juga membayar tagihan pajak Anda.
Seperti sudah dijelaskan sebelumnya bahwa software pengelola invoice memiliki ranah yang sangat luas. Banyak penyedia software yang menawarkan berbagai fungsi yang juga bisa Anda pilih sesuai kebutuhan. Daripada memilih software yang berbeda untuk setiap fungsi dalam transaksi keuangan, ada baiknya Anda menggunakan software yang sudah menyediakan beragam layanan dalam satu aplikasi seperti Jurnal.
Sebagai mitra resmi DJP, Jurnal menjamin data Anda tersimpan secara aman di sistem cloud Jurnal. Tidak hanya aman, Anda dapat mengaksesnya dimana saja dan kapan saja, asal tersambung dengan koneksi internet.
Berbicara soal integrasi, Jurnal menyediakan fitur e-Faktur dimana Anda dapat membuat faktur komersial serta mengelola PPN, PPh Final, PPh 21 dan membayar pajaknya sekaligus dengan Jurnal.
Ingin tahu lebih jauh mengenai e-Faktur Jurnal? Yuk, pakai Jurnal!